Assalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh..
Kehadapan calon suami ku...
Apa khabar dirimu hari ini?
adakah harimu hari ini dilalui dengan syukur kerana masih berpeluang bernafas di bumi allah ini?
Duhai calon suami ku,
Tahu kah engkau Allah begitu amat mencintai diriku ini..
sehingga kan Dia memberi aku peluang untuk bertaubat setelah semua kesilapan yang aku lakukan..
Disini, aku dibesarkan oleh kedua orang tua ku,supaya apabila aku dewasa kelak aku lebih bijak untuk mengharungi segala dugaan yang bakal Allah berikan dan bersiap untuk mendampingimu wahai calon suami ku..
Meski pun terkadang aku tersasar dari landasan yang sepatutnya aku tempuhi, namum aku masih berpeluang untuk kembali ke landasan yang tepat..
Namun, setelah apa yang aku tempuhi, aku merasakan diri aku lebih baik dari dahulu..
Duhai calon pemilik tulang rusukku, aku akan segara hadir dan dampingi dirimu pada malam itu dan ku tunggu sehingga lafaz IJAB terucap dari bibirmu itu..
Aku akan menjaga diri ku seadanya, dan aku akan berhijab dengan sempurna walaupun dahulunya aku cuma berhijab mengikut arus kemodenan fesyen..
Insyaallah...
Duhai calon imam dalam solatku, aku akan selalu hadir dalam cintamu kepada Allah.. dan akan ku hamparkan sejadah sebagai alas sujudmu, dengan hadirku sebagai makmum INSYAALLAH akan menyempurnakan lagi solat kita..
Deru doamu akan ku iringi AMINNN dari lisanku...
Dengan diduga, airmata ku berlinangan x henti berdoa kepadaNya...
Wahai calon pemilik tangan gagah yang akan menolong ku ketika aku tersungkur dan jatuh, lindungi lah aku dalam perjalanan hidup kita..
Jangan lah diri mu mempersiakan diriku ini..
Aku akan temani dirimu tidak kira lah susah mahupun senang dan akan membalut luka mu dengan cinta yang Allah berikan kepadaku..
Duhai calon pengusap airmata ku, sungguh engkau tidak rela melihat calon bidadarimu ini menangis, usaplah lembut pipiku agar tidak menangis, dan ku haluskan telapak kakimu dengan mencuci ketika engkau pulang dari mencari nafkah untuk kita..
Duhai calon ayah kepada anak-anak ku, akan ku tanam ilmu agama dalam diri mereka, santun kepada orangtuanya, akhlak yang terpuji serta menjadi anak yang soleh dan solehah..
Duhai calon nahkoda bahtera kita, marilah kita hiasi rumah kita dengan cahaya iman dari Allah dan bantui lah dalam membentuk anak-anak mu..
Calon suamiku,
entah dimana dirimu sekarang. tapi aku yakin Allah turut mencintai diri mu sebagaimana Dia mencintai aku..
Aku yakin Dia tengah melatihmu menjadi pemimpin yang teguh kelak..
Apa yang aku harapkan darimu kesolehan, kelak engkau akan menyambung kerja orang tua ku dalam mendidik diriku ini..
Jika kecantikan yang kau dampakan dariku, hanya lah sia-sia sahaja..
Aku ini pemcemburu kuat, tetapi jika cinta mu pada Allah dan rasulNya melebihi cinta mu padaku, aku rela...
Wahai calon suami ku, saat aku ketika ini menjadi asuhan abah dan ummiku, tidak lain doaku agar menjadi anak yang solehah agar kelak menjadi tabungan untuk ku diakhirat kelak..
Namun nanti, setelah aku menjadi isterimu, aku berharap menjadi pendamping yang solehah agar kelak disyurga cukup aku menjadi bidadarimu mendamping dirimu yang soleh..
Calon suamiku,
Kini aku sedang belajar untuk menjadi yang terbaik meski bukan umat yang baik tetapi setidaknya menjadi yang terbaik disisimu kelak..
Bunga yang kelihatan indah pada tepat waktunya, ialah ketika ia mekar menghiasi taman, maka kini aku tengah mempersiapkan diri ini sebaik-baiknya untuk menyambut kehadiranmu dalam hidupku..
Aku hanya lah wanita biasa, nampak sempurna luaran nya, namun hakikatnya mendambakan seseorang untuk menyempurnakan aku..
Buat engkau yang dihatiku,
aku hanyalah wanita biasa yang kadang kala aku kelalaian seketika, maafkan aku...tegur lah diri ku ini...agar menjadi wanita yang sempurna...
Calon suamiku, inilah sekilas nukilan harapan dari calon isterimu ini.. bersabarlah calon suamiku...
doaku selalu agar allah mempermudahkan jalanmu untuk menjemput aku sebagai bidadarimu..
semoga allah menjaga dan memelihara dirimu seperti mana dia menjaga aku..
Sekiranya kamu tersasar dari landasan Nya, kembali lah ke pangkuan nya,seperti mana aku jua...
Agar ketika kita bersama, tiada cacat cela dari diriku mahu pun dirimu..
maafkan aku kerna sebelum ini aku lalai dalam mencintai Allah...dan insyallah ketika engkau ketemu aku...Cinta ku pada allah melebihi cinta ku pada mu...
Atas restu Allah aku berharap aku adalah yang terakhir buat dirimu..
sekian dulu dari calon isterimu..
salam cinta dari ku..
wassalammualaikum warahmatullahi wabarakatuh...
No comments:
Post a Comment